PRAKTIKUM
LABORATORIUM FISIKA 1
A.
PERENCANAAN
PEMBELAJARAN
1. Deskripsi
singkat praktikum laboratorium fisika 1
Praktikum laboratorium fisika 1 membahas tentang bagaimana pengukuran berulang, hukum Archimedes, prinsip kerja teropong,
menentukan kalor jenis logam, cepat rambat gelombang tranversal pada dawai,
gerak harmonik sederhana, arus listrik induksi, hokum ohm, dan hambatan kawat.
2. Tujuan
pembelajaran
Mahasiswa dapat melakukan pengukuran berulang, mengetahui prinsip hukum Archimedes,
prinsip kerja teropong, menentukan kalor jenis logam, cepat rambat gelombang
tranversal pada dawai, gerak harmonik sederhana, arus listrik induksi, hukum
ohm, dan hambatan kawat.
3. Tujuan
pembelajaran khusus
Setelah
mengikuti praktikum ini mahaiswa diharapkan mampu:
a. Dapat melakukan pengukuran berulang terhadap suatu
benda.
b. Menentukan gaya tekan ke atas dengan konsep hukum
Archimedes.
c. Mengetahui prinsip kerja teropong.
d. Menentukan kalor jenis logam dengan kalorimeter.
e. Mengetahui hubungan antara cepat rambat gelombang pada
tali dengan tegangan tali dan massa tali.
f. Memahami prilaku benda yang melakukan gerak harmonik
sederhana dan besaran-besaran yang berkaitan dengan gerak harmonik sederhana.
g. Memahami sarat yang diperlukan agar suatu benda dapat mengalami
gerak harmonik sederhana.
h. Mengukur priode pegas yang mengalami gerak harmonik
sederhana.
i.
Menentukan
teori tetapan gaya dari pegas berbeban yang mengalami gerak harmonik sederhana.
j.
Mengetahui
factor-faktor yang mempengaruhi besar ggl induksi.
k. Menentukan hubungan beda potensial listrik dan kuat
arus listrik.
l.
Memahami
konsep hokum OHM.
m. Menyelidiki factor-faktor yang mempengaruhi besar
hambatan penghantar.
B.
PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
1. Perencanaan
Kegiatan Praktikum
Minggu
|
Topik
|
Substansi
|
Metode
|
Fasilitas
|
1
|
Pengukuran berulang
|
Alat:
·
Jaka
sorong
·
Pengaris
Bahan:
· Batu batrai
· Buku tulis
|
Melakukan pengukuran volume batrai secara berulang sebanyak 5 kali
dengan jaka sorong dan volume buku tulis secara berulang dengan pengaris
sebanyak lima kali, mencari nilai ralat pada pengukuran tersebut, dan
menuliskan kesimpulan deri pengukuran berulang tersebut.
|
Laboratorium,
buku petunjuk,
Buku
rujukan.
Alat-alat
praktikum.
|
2
|
Hukum archimedes
|
Alat:
· Neraca o’hauss
· Wadah kecil
· Gelas ukur
· Gelas kimia
· Pipet tetes
Bahan:
· Kubus logam
· Air
|
1. Menghitung
volume kubus dengan gelas kimia sebanyak 5kali.
2. Menghitung masa jenis benda dengan metode
perhitungan ralat.
3. Menghitung gaya angkat yang dialami benda dengan
metode perhitungan ralat.
4. Membuat kesimpulan dari hasil percobaan
|
Laboratorium,
buku petunjuk,
Buku
rujukan.
Alat-alat
praktikum.
|
3
|
Teropong
|
Alat:
· Rel presisi
· Dudukan lensa
· Lensa cembung
· Layar transparan
· Layar penangkap
· Korek api
· pengaris
Bahan:
· Lilin
|
Merangkai
alat-alat percobaan, melihat bayangan yang terbentuk pada kedua layar,
menentukan sifat bayangan yang terbentuk pada kedua layar, melakukan
percobaan sebanyak 5 kali dengan jarak benda terhadap lensa berbeda, Membuat
kesimpulan dari hasil percobaan
|
Laboratorium,
buku petunjuk,
Buku
rujukan.
Alat-alat
praktikum.
|
4
|
Menentukan kalor jenis
logam
|
Alat:
· kalorimeter
· Gelas kimia
· Thermometer
· Kaki tiga
· Kasa asbes
· Bunsen
Bahan:
· Balok logam
· Air
|
Memanaskan air
dalam gelas ukur, mengukur suhu air pada kalorimeter, menimbang balok
alumunium yang akan ditentukan kalor jenisnya, memasukan balok alumunium kedalam air panas, mengukur
suhu uap air dalam gelas kimia, memindahklan dengan cepat balok alumunium
kedalam kalorimeter, mengaduk-aduk calorimeter sehingga dicapai keseimbangan
termik, mengukur suhu akhir calorimeter, menghitung kalor jenis alumunium, Membuat
kesimpulan dari percobaan yang telah dilakukan
|
Laboratorium,
buku petunjuk,
Buku
rujukan.
Alat-alat
praktikum.
|
5
|
Cepat rambat gelombang tranversal
pada dawai
|
Alat:
·
Katrol
meja
·
Ticker
timer
·
Catu
daya
·
Beban
gantung
·
Kabel
penghubung
Bahan:
·
Tali
nilon
·
|
1. merentangkan seutas benang dengan sebuah ujung terikat pada ticker
ticmerdan ujung lainya melalui katrol yang tergantungi beban.
2. ketika ticker timer on, amati pembentukan gelombang dan melukiskan
bentuk gelombang yang terbentuk.
3. mengukur panjang gelombang dan cepat rambat gelombang yang terjadi.
4. Membuat kesimpulan dari percobaan yang telah dilakukan.
|
Laboratorium,
buku petunjuk,
Buku
rujukan.
Alat-alat
praktikum.
|
6
|
Gerak harmonik sederhana
|
Alat:
· Pegas· Statif dan klem· Pengaris· Stopwatch
Bahan:
· Beban identik |
Menimbang massa pegas, mengantungkan pegas pada statif dan ujung
lainya di kaitkan beban, member simpangan pegas dan kemudian melepaskanya,
mencatat waktu yang diperlukan pegas untuk 10 kali getaran, melakukan
kegiatan tersebut dengan massa beban yang berbeda-beda, menghitung besarnya
tetapan pegas, membuat kesimpulan dari percobaan yang telah dilakukan.
|
Laboratorium,
buku petunjuk,
Buku
rujukan.
Alat-alat
praktikum.
|
7.
|
Arus listrik induksi
|
Alat:
·
Kumparan
500 dan 1000 lilitan
·
Galvanometer
·
Magnet
batang
·
Kabel
penghubung
|
Memasukan magnet batang kedalam kumparan dan mengamati penyimpangan
yang bterjadi pada galvanometer, melakukan variasi dalam memasukan magnet
batang dan mengubah dengan kumparan yang memiliki lilitan lebih banyak,
membuat kesimpulan dari percobaan yang telah dilakukan.
|
Laboratorium,
buku petunjuk,
Buku
rujukan.
Alat-alat
praktikum.
|
8.
|
Hokum ohm
|
Alat:
· Basic meter
· Hambatan geser
· Catu daya
· Kabel penghubung
Bahan:
·
Lampu
2,3 watt
·
Resistor
|
1. hubungan antara tegangan dan kuat arus
Mengubah besar kecilnya
hambatan dari reosthat, membaca besarnya kuat arus (l) dan beda potensial (V)
yang ditujuk jarum basicmeter.
2. Hubunan antara tegangan, kuat arus dan hambatan
Memasng hambatan 50 ohm, selanjutnya membaca besarnya kuat arus dan
teganganyang ditujuk jarum galvanometer, mengulangi perconaan dengan hambatan
yang berbeda-beda besarnya.
Membuat kesimpulan dari percobaan yang telah dilakukan.
|
Laboratorium,
buku petunjuk,
Buku
rujukan.
Alat-alat
praktikum.
|
9.
|
Hambatan kawat
|
Alat:
· Basic meter
· Catu daya
· Kabel penghubung
Bahan:
·
Kawat
konstanta besar
·
Kawat
konstanta kecil
·
Kawat
nikelin kecil
|
1. mengukur hambatan kawat yang berbeda panjangnya
Mengambil kawat konstanta besar sepanjang 1m
dan 2,5m lalu digulung membentuk sepiral, mengukur besarnya kuat arus dan
tegangan yang melalui kawat tersebut, mencari besarnya hambatan kawat (R)
2. membandingkan hambatan
kawat yang berbeda jenisnya
Mengambil kawat konstanta kecil
sepanjang 1m dan kawat nikelin 1m, lalu digulung membentuk sepiral, mengukur
besarnya kuat arus dan tegangan yang melalui kawat tersebut, mencari besarnya
hambatan kawat (R)
3. mengukur hambatan kawat
yang sejenis dengan diameter berbada
Mengambil kawat konstanta besar sepanjang
1m dan kawt konstanta kecil 1m, lalu digulung membentuk sepiral, mengukur
besarnya kuat arus dan tegangan yang melalui kawat tersebut, mencari besarnya
hambatan kawat (R)
Membuat kesimpulan dari percobaan yang
telah dilakukan tersebut.
|
Laboratorium,
buku petunjuk,
Buku
rujukan.
Alat-alat
praktikum.
|
2. Metode
pembelajaran dan bentuk kegiatan
Sebelum
praktikum dimulai dilakukan pretest yang dipandu asisten pembimbing untuk
menguji kesiapan dan pemahaman praktikan. Dan diadakan postest sebagai
pengganti pretest pada akhir praktikum. Data yang diperoleh dituliskan pada
laporan sementara yang terlebih dahulu akan diperiksa hasilnya oleh asisten
pembimbing praktikum. Kemudian setelah selesai praktikum diadakan pembuatan
laporan praktikum yang dikumpulkan pada pertemuan selanjutnya. Pada akhir
praktikum diadakan evaluasi/responsi berupa ujian tertulis
C.
PERENCANAAN
EVALUASI PEMBELAJARAN
1. Hasil
pembelajaran.
Hasil
pembelajaran dapat diukur dari evaluasi kemampuan mahasiswa yang diperoleh
selama proses pembelajaran. Komponen evaluasi antara lain meliputi pemahaman
berupa posttest, laporan, responsi, dan aktivitas. Disamping itu, monitoring dan
umpan balik dari mahasiswa diharapkan dapat memantau selama masa praktikum
(berupa kuesioner dan kritik-saran dari mahasiswa).
2. Penilaian
(student assesment)
Aspek penilaian
meliputi:
·
Posttest
·
Laporan
·
Reponsi
·
Aktivitas
Nilai akhir
ditentukan sebagai berikut:
NILAI
|
HURUF
|
0,0 – 48,4
|
E
|
48,5 – 52,4
|
D
|
52,5 – 56,4
|
C-
|
56,5 – 60,4
|
C
|
60,5 – 64,4
|
C+
|
64,5 – 68,4
|
B-
|
68,5 - 72,4
|
B
|
72,5 – 76,4
|
B+
|
76,5 – 79,4
|
A-
|
79,5 - 100
|
A
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar